Teritoriality (Teritorialitas) dan Privasi

Teritoriality >
- Merupakan ruang nyata dan tidak bisa berpindah, berbanding jaih dengan ruang personal yang merupakan ruang maya dan bisa berpindah-pindah.
-Akan merasa terganggu jika ada seseorang yang asing masuk teritori
-Klasifikasi teritoriality dibagi menjadi tiga;
●primer : tempat pribadi, hanya bisa masuk dengan izin khusus, contohnya kamar kos
●sekunder : tempat yang dimiliki oleh sejumlah orang yang sudah cukup saling mengenal, terkadang berganti pemakai, contohnya seperti ruang kelas, kantin, dsb
●publik : terbuka untuk umum, contohnya seperti lobi hotel dan pusat perbelanjaan

Privasi >
-Kecenderungan untuk tidak diganggu
-Menurut Holahan, privasi dibagi menjadi dua, yaitu;
●keinginan untuk tidak diganggu secara fisik > solitude (menyendiri), secution (menjauh), dan intimacy
●keinginan untuk tidak diganggu secara lingkungan > merahasiakan identitas diri (anonymity), keinginan untuk tidak mengungkapkan diri kepada orang lain (reserve), keinginan untuk tidak terlibat dengan para tetangga (not neighbouring)
-Tujuan privasi, kehendak untuk mengontrol akses fisik atau informasi terhadap diri sendiri dari pihak lain. Ruang personal sebagai perwujudan privasi tersebut dalam bentuk ruang > membantu mengevaluasi diri sendiri, membatasi dan melindungi diri dari komunikasi dari orang lain, memberi kesempatan untuk melepaskan emosi, memberikan perasaan berdiri sendiri, mengembangkan identitas pribadi.
-Ruang menurut privasi>
●publik : lobby
●semi publik : koridor
●semi private : kantor tetapi open space, ruang tunggu vip, ruang kumpul dosen
●private : terbuka bagi seseorang/sekelompok kecil

Zoning dan Blocking

Ilmu ergonomi sangatlah berpengaruh pada penentuan zoning dan blocking ketika mendesain, karena dengan ilmu ergonomi, penempatan zoning dan blocking tentunya akan lebih mudah.

Zoning 
Zoning adalah pembagian area secara umum, yang biasanya terbagi menjadi empat bagian, yaitu; area publik, area private, area semi private, dan area servis.
○publik> orang asing hanya bisa masuk sampai area ini, contohnya teras dan ruang tamu.
○semi private> yang dapat memasuki ruangan ini tentunya adalah pemilik dan orang yang lumayan dekat dengan pemilik, contohnya ruang keluarga
○private> yang dapat masuk pada area ini hanya pemilik, contohnya adalah kamar tidur
○servis> orang asing dapat memasuki area ini dengan seizin pemilik, contohnya adalah toilet

Blocking
Blocking merupakan spesifikasi dari zoning, jika zoning penyebutannya hanya berdasarkan are-areanya, blocking sudah menyebutkan masing-masing nama ruangan.

Contoh Pengaplikasian Ilmu Ergonomi

Banyak contoh pengaplikasian ilmu ergonomi dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya;

●Ukuran sebuah meja atau kursi, tentunya harus dibuat sesuai dengan pemakainya agar terasa nyaman. Kursi yang di desain untuk seseorang yang duduk di bangku SMP tentunya tidak bisa dipakai oleh anak yang masih duduk dibangku Sekolah Dasar, karena faktor usia menentukan ukuran tubuh manusia,sehingga, jika anak SD menggunakan meja atau kursi yang di desain untuk anak SMP tentunya ia akan merasa cepat kelelahan, karena ukuran meja yang terlalu tinggi.
●Ukuran, dimensi, warna,dan berat suatu handphone harus disesuaikan agar pengguna merasa nyaman. Display layar, warna keypard dan warna handphone harus didesain agar mata pengguna tidak mudah kelelahan, berat handphone juga tidak boleh membuat manusia merasa kelelahan ketika membawanya, dll
●Ilmu ergonomi tidak hanya menyangkut kenyamanan manusia secara fisik saja, namun juga secara psikologis. Contohnya, seseorang yang memiliki suatu ruang pribadi, akan merasa terganggu saat ruang pribadinya terbuka dan ada orang asing yang mwlintas atau melihat kearah ruang pribadinya.
●Contoh lainnya seperti kita sedang mendesain kitchen set, ketika mendesain kitchen set, kita harus mengukur ketinggian kitchen set tersebut dengan penggunya, atau gunankan tinggi rata-rata. Ketika kita tidak mendesain kitchen set sesuai dengan penggunanya, maka pengguna tentunya akan merasa tidak nyaman. Misalnya ketika kitchen set tersebut dipasang terlalu tinggi, maka pengguna akan merasa kesulitan ketika ingin menaruh atau mengambil barang atau benda yang ada didalmnya. Juga ketika kitchen set dipasang terlalu rendah, maka bisa saja, kitchen set tersebut melukai pengguna ketika hendak melintas di dekatnya.
●Contoh yang lainnya lagi seperti saata kita mendesain sebuah ruangan, ruangan yang baik adalah ruangan yang memiliki penghawaan dan pencahayaan yang cukup. Jika suatu ruangan tidak memiliki penghawaan dan pencahayaan yang cukup, maka ruangan tersebut bukan merupakan ruangan yang baik dan sehat, tentunya pula, ruangan tersebut tidak bisa disebut ruangan yang ergonomis.

Ruang Personal

●Definisi

Sebagai suatu area dengan batas mayayang mengelilingi diri seseorang dan orang lain yang tidak diperkenankan masuk kedalamnya

Seperti tabung yang mengelilingi tubuh, dapat membesar/mengecil, terganung dengan siapa kita berhadapan. Ketika mengecil kurang lebih besarnya sekitar 60 centimeter dari tubuh

Merupakan suatu pengalaman fenomenologikal

●Zona Ruang Personal 

○zona sentuhan> kontak tidak mungkin dihindari, sirkulasi tidak mungkin dibuat, radius 30,5 cm

○zona tanpa kontak, kontak dapet dihindari asal tidak ada pergerakan dalam area, radius 46 cm

○zona perorangan, ukuran tebal tubuh penuh memisahkan tiap orangnya, sirkulasi lateral terbatas, radius 53 cm

○zona sirkulasi, dalam area antrian dimungkinkan tanoa saling menggangu, radius 61 cm

●Zona Jarak/Komunikasi

○Intim> dekat 0,00-0,15 m , jauh 0,15-0,50 m

○personal> dekat 0,50-075 m , jauh 0,75-1,20 m

○ sosial> dekat 1,20-2,10 m , jauh 2,10-3,60 m

○publik> dekat 3,60-7,50 m , jauh >7,50

●Pembagiannya

○alfa> jarak objektif dan terukur diantara individu yang berinteraksi

○beta>pengalaman subjektif dalam proses mengambil jarak

●Mengukur Ruang Personal

Memggunakan metkda simulasi, jarak henti, dan pengamatan alamiah

●Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Ruang Personal

○personal> jenis kelamin, umur, kepribadian, dan latar belakang budaya

○situasi lingkungan>sosial, fisik, kooperasi kompetensi, dan status

○budaya dan variasi etnis

Ergonomi Lingkungan

Ergonomi Lingkungan 

●Ergonomi yang berkenaan dengan pencahayaan, udara ruangan dan kebisingan

●Pencahayaan, yang lerlu diperhatikan;

○ kadar cahaya> untuk pekerjaan tertentu diperlukan kadar cahaya tertentu pula

○ distribusi cahaya> pengaturan ideal jika pendistribusian cahay merata

○ sinar yang menyilaukan dapat meningkatkan ketegangan mengaburkan pandangan

● Udara Ruangan> penyehatan udara ruang adalah upaya yang dilakukan agar suhu dan kelembaban, debu, pertukaran udara, , bahan pencemar mikroba dalam ruang dapat memenuhi standar kesehatan

●Desain Ruangan, faktor-faktor yang mempengaruhi ruangan yang baik dan nyaman> penggunaan bahan yang kedap suara, desain dan perlengkapan sesuai dengan ukuran tubuh, layout furniture disesuaikan dengan fungsi ruang, ruangan dapat mengakomodir aktivitas di dalamnya

Ergonomi dan Cabang Ilmu Ergonomi

Definisi Ergonomi

Terminologi > Ergonomi berasal dari bahasa latin, yaitu 'ergon' yang berarti kerja, dan 'nomos' yang berarti hukum alam.

Etimologi > ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan dan elemen-elemen lain dalam suatu sistem dan pekerjaan yang mengaplikasikan teori, prinsip, data dan metode untuk merancang suatu sistem yang optimal,dilihat dari sisi manusia dan kinerjanya.

Mengapa Perlu Ergonomi? 

Peran ilmu ergonomi sangatlah penting, karena ilmu ergonomi ada dimaksudkan untuk menjamin kebutuhan manusia akan keamanan, keselamatan, kesehatan, kenyamanan, efektifitas, dan efisiensi ketika bekerja atau beraktifitas.

Kegunaan Ergonomi

Ilmu ergonomi tentunya memiliki kegunaan, diantara kegunaan ilmu ergonomi ialah; menigkatkan kinerja manusia atau interaksi antara komponen manusia dengan komponen lainnya sehingga melindungi manusia itu sendiri, mengurangi ketidak-efisienan dalam penggunaan mesin dan juga dampak lingkungan, meningkatkan keamanan dan kemampuan guna peralatan yang lebih baik dan terbebas dari gangguan. 

Cabang Ilmu Ergonomi

Ilmu ergonomi memiliki dua cabang keilmuan, yaitu;

● Biomekanik

○Terminologi> Bio= makhluk hidup, mekanikal=gerakan   

○Etimologi> Ilmu yang mempelajari gerakan manusia, yang dipengaruhi oleh sistem anatomi, fisiologi, psikologis, mekanis, dan sosiokultural

○Penerapannya> merancang kembali pekerjaan yang sudah ada, mengevaluasi pekerjaan, penyaringan pegawai, tugas-tugas penanganan awal.

○Pendekatannya> anatomi (menggambarkan struktur tubuh dan bagian-bagiannya, serta bagian tubuh yang berpotensi menghasilkan gerakan), fisiologis ( mempelajari proses terjadinya gerakan, kontinuitas, kontrol gerakan), psikologis ( mempelajari berbagai sensasi, persepsi, dan motivasi yang menstimulasi terjadinya gerakan), mekanik ( menjelaskan gaya, waktu, dan jarak yang berhubungan dengan gerakan tubuh manusia). 

●Anthropometri

○Terminologi> anthro=manusia, metri=ukuran

○Etimologi> meliputi dimensi linear, serta, isi, daerah ukuran, kekuatan, kecepatan, dan aspek gerakan tubuh

○ Tujuannya> mengurangi tingkat kelelahan kerja, meningkatkan permormasi kerja, meninimalisasi potensi kecelakaan kerja

○Pembagiannya> statis/struktural (pengukuran manusia pada saat diam), dinamis/fungsional ( pengukuran manusia pada saat bergerak) 

○Faktor yang mempengaruhi> umur, jenis kelamin, rumpun dan suku bangsa, sosial ekonomi dan kondisi ekonomi yang diperoleh, pekerjaan dan aktivitas sehari-hari, kondisi waktu pengukuran.

○Data antropometri berguna untuk perancangan area, perancangan peralatan lingkungan kerja, dan perancangan produk-produk konsumtif

○Tahapan perancangan> menentukan kebutuhan, mendefinisikan populasi pemakai, pemilihan sampel, penentuan kebutuhan data dan sumber data, pengambilan data dan pengolahan data, visualisasi rancangan.